Tanaman berupa pohon tinggi 40 m . Batang tegak bulat dengan warna coklat, berkayu, permukaannya kasar dan percabangannya simpodial. Daun tunggal pinnatus berwarna hijau. Bunga berupa bunga majemuk berbau harum berwarna putih. Buah berwarna hijau dan berubah menjadi hijau kekuningan atau kuning jika masak, berbentuk bulat atau bulat panjang. Bagian yang digunakan adalah kulit batang mimba.
KANDUNGAN KIMIA MIMBA
Kulit batang dan kulit akar mimba mengandung nimbin, nimbinin, nimbidin, nimbosterol, nimbosterin, sugiol, nimbiol. Pada bagian kayu terdapat nimaton dan flavonoid dalam jumlah sedikit.
FARMAKOLOGI MIMBA
Pemberian ekstrak kulit batang mimba (100-800 mg/kg secara oral, 100-240 mg/kg intraperitonial) dapat menghambat secara nyata pembentukan ulkus-lambung yang diinduksi dengan indometasin.
Pemberian kstrak 800 mg/kg secara oral dapat memberikan efek proteksi tukak lambung.Peningkatan dosis menyebabkan penurunan sekresi asam lambung, melalui pengahambatan H+ / K+ - AT ASE
Mekanisme anti tukak lambung dari ekstrak kulit batang mimba di duga melalui mekanisme penghambatan deplesi mukosa lambung, pencegahan kerusakan mukosa oksidatif yang disebabkan oleh penurunan kadar glutation, dan peroksida lipid yang merupakan penyebab utama terjadinya lesi lambung.
Mekanisme anti tukak lambung dari ekstrak kulit batang mimba di duga melalui mekanisme penghambatan deplesi mukosa lambung, pencegahan kerusakan mukosa oksidatif yang disebabkan oleh penurunan kadar glutation, dan peroksida lipid yang merupakan penyebab utama terjadinya lesi lambung.
Senyawa glikosida fenol merupakan salah satu senyawa yang terkandung dalam ekstrak kulit batang mimba dan memiliki aktivitas penghambat sekresi asam lambung, serta tukak lambung yang diinduksi stress. Senyawa flavonoid memiliki efek gastroprotektif
KEAMANAN MIMBA
Pemberian ekstrak mimba tidak dianjurkan digunakan pada ibu hamil dan menyusui,karena bersifat abortifasien dan anti implantasi.
DOSIS MIMBA
Pemberian ekstrak secara oral dengan dosis 30 mg selama 10 hari dapat menghambat sekresi asam lambung sekitar 77%.
Pemberian ekstrak pada dosis 30-60 mg selama 10 minggu memperlihatkan efek penyembuhan yang sempurna. Satu pasien mengalami penyembuhan sempurna setelah minum 30 mg ekstrak sehari 2 kali selama 6 minggu.
0 komentar:
Posting Komentar